Sistem Pendingin Mesin Isuzu
Daftar Isi
Mengetahui Cara Kerja Sistem Pendingin Mesin Pada Mobil Isuzu
Kita semua tahu bahwa setiap mesin yang bergerak pasti akan menghasilkan panas.
Panas itu berasal dari pembakaran yang ada di blok mesin. Air radiator
akan mengalir melalui blok mesin guna menyerap panas mesin. Air radiator
yang panas akan didinginkan oleh kondensor radiator yang berada
dibelakang kondensor AC. Kondensor radiator akan didinginkan oleh kipas
radiator yang menyedot panas keluar.
Semua itu dilakuakn oleh alat yang
bernama water pump. Water
pump berputar seiring dengan putaran mesin. Masalahnya pada saat
kendaraan macet putaran mesin agak melambat sehingga sirkulasi air
radiator yang mengalir didalam mesin akan terhambat/ berjalan lambat.
Oleh sebab itu diperlukan kipas tambahan / ekstra fan guna mendinginkan
air radiator. Usahakan ekstra fan berputar bukan berasal dari putaran
mesin seperti pada mobil – mobil lama, melainkan berasal dari pasokan
listrik yang diatur oleh switch AC.
Sirkulasi
air radiator melalui pipa yang berasal dari aluminium. Hal ini
bertujuan karena aluminium lebih mudah melepas panas dan termasuk
ringan. Didalam water pump terdapat thermostat yang bertujuan untuk
membuka/ menutup klep yang menuju ke ruang pendingin. Idealnya pada saat
suhu mencapai 80 derajat celcius klep akan tertutup. Pada saat suhu
mencapai 84 derajat celcius klep akan terbuka. Oleh sebab itu thermostat
sangat penting delam menjaga suhu mesin mobil kamu.
Air
didalam radiator harus dijaga keutuhannya jangan sampai kurang. Apabila
sampai kurang maka indikator yang berada di panel dashbor mobil kamu
akan berkedip (misalnya pada mobil toyota yaris). Apabila jika kamu tetap memaksa mobil berjalan terus maka bagian fail Safe yang berada didalam ECU akan memerintahkan Mesin mati bekerja, itu menunjukan ada yang ketidakberesan dalam kinerja mesin.
Apabila
terjadi demikian, maka kamu jangan khawatir. Cukup istirahatkan mesin
kamu hingga suhu mesin turun. Maka mesin akan mudah distater kembali.